Rabu, 28 Oktober 2009

CITRA KOTA MALANG

LANDMARK

GEREJA IJEN

Gereja Ijen merupakan tengeran pada kawasan ijen. Hal itu terjadi karena hanya dengan menyebut kawasan Ijen, maka orang akan teringat pada gereja Ijen dan begitu pula sebaliknya.

MAWAR BOULEVARD IJEN

alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5397535927994519442" />
Tugu mawar yang ada di Ijen Boulevard akan mengantar orang pada kawasan di daerah ijen. Mawar ini terletak di jalan masuk utama menuju Permukiman Ijen, sehingga saat orang memasuki kawasan ijen ini akan langsung melihat tugu mawar.

BALAI KOTA

Balai kota merupakan landmark pada pusat pemerintahan kota Malang.

MUSEUM BRAWIJAYA

Museum Brawijaya terletak di Jl. Ijen yangmerupakan kawasan perumahan elit yang didirikan oleh Belanda pada masa penjajahan.

STADION GAJAYANA

Stadion ini terletak di Jalan Semeru.

STASIUN KOTA MALANG

Stasiun ini terletak di Jl. Trunojoyo yang menghadap Tugu kota Malang

SIMPUL









TUGU KOTA MALANG


Tugu kota Malang merupakan tempat yang strategis untuk mengakses berbagai arah. Dari tugu kota Malang, orang dapat langsung ke Balai Kota, stasiun, hotel, sekolah dan berbagai arah lainnya.









SIMPUL



jembatan panti nirmala
jembatan panti nirmala merupakan jembatan yang efektif untuk memecah kemacetan kabupaten malang,khususnya di kawasan lawang dan singosari.karena jembatan layang ini juga bersinggungan dengan rel kereta api.jembatan ini terletak di kawasan arjosari.




malang olympic garden


merupakan pusat perbelanjaan terbesar di malang,keberadaan malang olympic garden menambah sederetan wisata belanja kota malang di sepanjang jl.kawi. tempat ini sangat strategis karena berdampingan dengan stadion gajayana,dan memeliki fasilitas yang memadai sebagai tempat nongkrong anak muda.





Kamis, 15 Oktober 2009

peta kota pasuruan

Kota Pasuruan, adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Terletak sekitar 75 km sebelah tenggara Kota Surabaya, Kota Pasuruan berbatasan dengan Selat Madura di sebelah utara, serta Kabupaten Pasuruan di sebelah timur, selatan, dan tengah. Kota Pasuruan terdiri dari tiga kecamatan 34 kelurahan.

Di Kota Pasuruan pusat perbelanjaan terletak di kawasan Jalan Niaga hingga Jalan Panglima Sudirman. Di kawasan inilah terletak jantung kota, yaitu Alun-Alun, Masjid Jami' dan Kantor Pos Pasuruan.

Dekat dengan jantung kota ini terletak kawasan Poncol, yang pada tahun 2005-2007 mengalami pembaruan hingga didirikan pusat perbelanjaan Giant.

Kota Pasuruan memiliki beberapa tempat wisata, yaitu:

Pelabuhan - pusat aktivitas nelayan, juga menjadi lokasi perdagangan hasil laut. Nelayan yang beraktivitas di sini berasal dari sekitar Pasuruan hingga nelayan Madura.



Rabu, 14 Oktober 2009

Masjid Alun-Alun Al Anwar Pasuruan.


Masjid ini ada di depan alun-alun kota Pasuruan. Cuacanya sangat panas, sedangkan masjid tidak mimiliki pohon besar untuk tempat berteduh, hanya cemara. Jika ingin sholat di masjid, maka harus parkir di depan alun-alun karena masjid tidak memiliki area parkir. Ruang sholat di dalam masjid tidak memiliki pintu untuk menghalangi pandangan dari luar ke dalam. Jadi siapapun yag ada di dal masjid akan terlihat dari luar. Hal ini sedikit mengganggu privacy orang yang ada di dalamnya.

Taman Makam Pahlawan

Makam di TMP ini di tanam di bawah paving, sedikit berbeda dari TMP lain yang di atas makamnya di tanami rumput. TMP ini terkunci sehingga tak sembarang orang boleh masuk. Makam yang terdapat di TMP ini juga sangat sedikit jika dibanding di TMP lain. Terasa sangat panas karena rumput hanya di tanam pada sepanjang dinding, 90 % dari seuruh area di tutup paving. Tapi yang terbaik adalah lingkungan makam yang bersih terjaga. Mungkin karena selalu dikunci sehingga tidak ada yang bisa masuk dan mengotori TMP ini. TMP ini terletak di Jalan Pahlawan kota Pasuruan.

alun-alun kota Pasuruan


Alun alun Kota ada di tengah kota Pasuruan. Tugu kota terlihat sedikit mencolok karena diwarana merah dan putih, berbeda dengan kebanyakan tugu yang berwarna batu yaitu, hitam atau abu-abu. Ketiak kami datang kemari, alun-alun masih dalam perbaikan sehingga tidak diizinkan masuk. Sebagai alun-alun kota, pohon yang ada sangat sedikit, sehingga daerah sekitar alun-alun menjadi sangat panas. Panas udara bercampur dengan kelembaban udara yang berasal dari laut sehingga panasnya terasa berkali lipat karena udara bercampur garam.

Gapura masuk alaun-alun berwarna hijau, sangat berlawanan dengan warna tugu alun-alun yang merah-putih. Alun-alun jadi terasa tidak rapi dan berkesan berantakan. Tugu merah-putih terlihat sangat kontras dengan lingkungannya yang hijau karena rumput dan pohon.

RUMAH KUNO ARSITEKTUR CHINA-EROPA

Ini adalah rumah pertama yang kami datangi begitu sampai di kota pasuruan. Rumah ini adalah campuran antara arsitektur China dan Eropa yang berkembang pada abad 19 di kota Pasuruan. Luas tanah rumah ini sangat besar. Jika dilihat dari depan, lebar tanah mencapai 200 meter dan lebih panjang ke arah belakang. luas rumah yang seperti ini bisa menampung sekitar 15 rumah tipe 36. Rumah peninggalan orang china ini keseluruhannya berwarna putih, termasuk pintu, jendela dan pilarnya. Terdapat 2 pintu gerbang yang berjarak sekitar 120 meter. Di tiap gerbang terdapat patung singa yang bertarung dengan ular. Pada pedestalnya terdapat tulisan dengan bahasa china. Di bagian atap juga ada banyak patungwanita dengan banyak anak kecil. Pintu yang ada di rumah ini sangat besar. Dengan lebar sekitar 2 meter dan tinggi tiga meter.